Pengaruh Asam Lambung Terhadap BAB

 

Pengaruh Asam Lambung terhadap BAB, Adakah?

Asam lambung naik (GERD) dengan buang air besar (BAB) merupakan suatu proses yang sama-sama terjadi dalam saluran pencernaan. Jika demikian, adakah hubungan asam lambung dengan BAB atau pengaruh asam lambung terhadap BAB?

Masalah pada sistem pencernaan merupakan suatu keadaan yang sering terjadi dan normal. Mengapa demikian? Sebab, hampir setiap saat organ-organ dalam sistem pencernaan selalu bekerja untuk mengolah makanan yang masuk. Selain itu, pencernaan juga sistem yang sering berkontak langsung dengan benda luar yang banyak mengandung bakteri atau virus.

Pengaruh Asam Lambung terhadap BAB

Hakikatnya, asam lambung merupakan cairan yang berada di dalam organ lambung dan biasanya membantu dalam proses pencernaan. Sedangkan BAB adalah proses pembuangan sisa-sisa makanan yang terjadi setelah usus besar selesai mencerna makanan.

Artinya, asam lambung dan BAB ini memiliki persamaan, yaitu sama-sama terjadi di dalam sistem pencernaan. Kendati demikian, hubungan asam lambung dengan BAB ini apakah hanya sampai di situ atau memiliki keterkaitan yang kuat?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari lihat ulasan berikut ini:

Masalah Asam Lambung

Secara umum, asam lambung merupakan cairan yang sangat berguna untuk melakukan proses pencernaan dalam organ lambung. Selain bisa menghancurkan makanan dalam bentuk yang kecil, asam lambung juga berfungsi untuk membunuh bakteri yang ikut masuk bersama makanan.

Namun, jika asam lambung ini diproduksi terlalu banyak maka akan menimbulkan masalah untuk lambung dan kerongkongan. Masalah yang sering terjadi adalah asam lambung naik ke saluran kerongkongan dan menyebabkan iritasi.

Tidak hanya itu, asam lambung ini juga bisa mengakibatkan beberapa masalah lambung,  seperti: maag, tukak lambung, gastritis, dan lain sebagainya. Jika demikian, apakah ada pengaruh asam lambung terhadap BAB?

Buang Air Besar (BAB)

BAB atau buang air besar merupakan kegiatan rutin yang pasti dilakukan semua manusia di dunia. Kebiasaan BAB adalah salah satu reaksi biologis dari tubuh untuk membuang limbah tubuh yang sudah tidak berguna lagi.

Walaupun termasuk aktivitas rutin, tetapi frekuensi BAB setiap orang ini berbeda-beda. Menurut Medical News Today, buang air besar memberikan manfaat yang penting untuk kesehatan tubuh manusia, diantaranya:

·         Membersihkan usus besar agar dapat ditempati kotoran yang baru.

·         Memberikan perasaan lega dan senang.

·         Dapat menjadi pengukur kesehatan karena bentuk, warna, ukuran, aroma, hingga konsistensi dari feses bisa menunjukkan keadaan tubuh.

Melihat penjelasan di atas pengaruh asam lambung terhadap BAB sebenarnya tidak ada. Sebab, asam lambung berada di saluran pencernaan bagian atas, tepatnya lambung dan kerongkongan. Sedangkan BAB terjadi pada saluran pencernaan bagian akhirnya, usus besar tepatnya.

Selain itu, asam lambung merupakan cairan asam yang membantu dalam proses pencernaan lambung. Sedangkan proses pembuatan tinja untuk BAB ini terjadi saat proses pencernaan dalam usus besar.

Cara Menjaga Kesehatan Asam Lambung dan BAB

Walaupun tidak ada hubungan asam lambung dengan BAB yang signifikan, tetapi kita dapat menjaga kesehatan keduanya secara bersamaan. Berikut adalah beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan lambung dan BAB:

1.      Banyak konsumsi makanan yang kaya akan serat pangan, seperti buah-buahan, sayuran, dan sereal Nutriflakes.

2.      Pastikan minum air putih dengan cukup, sekitar 1,5 liter hingga 2 liter setiap hari.

3.      Hindari konsumsi makanan yang memiliki sensasi pedas.

4.      Olahraga dengan cukup, minimal selama 150 menit dalam satu pekan.

5.      Jangan menahan jika sudah ada sinyal untuk BAB.

Itulah beberapa cara mudah dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan, khususnya lambung dan usus besar. Demikian ulasan tentang pengaruh asam lambung terhadap BAB, semoga dapat bermanfaat.