Bersepeda sebenarnya bukan kebiasaan baru untuk saya pribadi karena sejak kecil juga sudah diperkenalkan dengan bersepeda. Tujuannya pun hanya untuk bermain sepeda biasa saja atau berangkat pulang pergi ke sekolah saat masih SD.
Saya di Objek Wisata Pasir Putih BENGKULU |
Namun belakangan bersepeda menjadi sebuah trend dan kebiasaan baru yang diminati masyarakat secara luas. Mulai dari bersepeda secara mandiri atau sendirian, bersama keluarga hingga sampai ke komunitas-komunitas pesepeda yang menampung banyak orang.
Di masa pandemi ini rupanya bersepeda menjadi salah satu olahraga pilihan yang sangat tepat untuk mencapai kebugaran dan meningkatkan imunitas dan kesehatan. Karena bersepeda cukup efektif membantu tubuh bergerak dan mengolah organ pernafasan serta melatih otot-otot lengan dan kaki agar tetap berkembang.
Alasan Bersepeda
Sebelum memutuskan untuk full bersepeda kali ini banyak hal yang melatarbelakangi mengapa saya harus bersepeda.
Alasan terkuat adalah karena mengikuti saran dokter untuk kesehatan. Saya memiliki kebiasaan buruk yakni alergi dengan dingin. Dingin ini menyerang hidung dengan efek bersin berkepanjangan. Dingin karena alat seperti Air Condition (AC) atau dingin karena cuaca alami.
Dokter menyarankan untuk menjaga kesehatan agar saya menghindari dingin atau menangkal dingin dengan pakaian tebal. Saran ini bukan tidak saya lakukan tapi cukup risih dengan keribetan pakai jaket atau baju tebal lainnya. Jadi jangan kaget kalau lihat saya pakai jaket tengah hari di ruang berAC.
Untuk mencegahnya dilakukan dengan beberapa cara diantaranya adalah lari pagi, berenang atau bersepeda. Lari pagi saya tidak bisa karena repot di pagi hari paling tidak harus bantu istri hehe. Berenang juga demikian saya tidak bisa lakukan karena pada saat bersamaan anak-anak saya mengajak bermain air. Akhirnya pilihan jatuh pada bersepeda. Anak-anak juga punya sepeda masing-masing dan saya bisa bergantian sama istri sebelum ada sepeda baru lagi hehe.
Jadi bersepeda yang menjadi pilihan saat ini adalah untuk kesehatan. Apa dampaknya setelah pakai sepeda? apakah alerginya berkurang, iya Alhamdulillah saya rutin bersepeda. Satu pekan minimal 5-10 km saya bersepeda. Lumayan lah ya daripada lumanyun hehe. Nafas normal dan tidur nyaman di ruang ber-AC.
Bergabung di Komunitas
Saya kemudian diajak bergabung dalam sebuah komunitas pesepeda. Al Fida Gowes Community yang di dalamnya adalah teman-teman di Yayasan Al Fida dari berbagai unit kerja. Saya minder beneran karena mereka di dalam komunitas ini sudah pada biasa bersepeda. Sedangkan saya hanya untuk mengayuh saja bukan untuk unjuk kebolehan. Tapi semakin kesini sepertinya cukup asyik juga dibuatnya karena mereka ternyata juga pada ramah dan happy fun for bike.
Jadwal rutin bersepeda di komunitas ini biasnya dilakukan waktu saat libur kerja. Hari Ahad dengan rute yang disepakati bersama dari start hingga finish. Sebelum dimulai biasanya anggota di komunitas diberitahukan titik kumpul rute perjalanan dan finish sehingga para pengendara sepeda dapat mempertimbangkan waktu yang dibutuhkan untuk menuntaskan challenge.
Biasanya ada target tertentu, misalnya ingin mencapai lokasi dimana sehingga tujuan ini juga mempengaruhi semangat juga ya untuk bersepeda bagi anggota komunitas.
Biasanya ada target tertentu, misalnya ingin mencapai lokasi dimana sehingga tujuan ini juga mempengaruhi semangat juga ya untuk bersepeda bagi anggota komunitas.
Event Fun Bike Virtual Awali Kebersamaan Bersama Al Fida Gowes Community
Beberapa kali saya ingin bergabung fun bike di akhir pekan terus gagal karena tidak hadir tepat waktu. Beberapa kali juga hampir jadi gowes bareng teman-teman tapi ya namanya hampir tentu tidak terjadi hehe. Nah kemarin dengan adanya event virtual yang dikemas dengan tema Fun Bike Virtual yang diselenggarakan oleh Pemprov Bengkulu bekerjasama dengan tv lokal berhasil membuat saya cukup berenergi mengayuh pedal dengan sabar si kaki bundar.
Saya menyimak informasi yang didapatkan dari link berikut dengan judul Bersepeda Fun Bike Virtual
Saya hadir hampir-hampir terlambat, kami masih bisa ngobrol sebentar sebelum akhirnya start dengan jumlah 7 orang. Sedikit yang hadir ya, iya tidak masalah namun kebersamaan ini yang mahal harganya. Teman-teman yang lain ada yang absen karena harus istirahat ada yang sedang grand opening usaha kuliner dll dengan berbagai macam alasan hehe.
Rute Perjalanan Mencapai Target Minimal 45 Km
Fun Bike Virtual ini sangat menyenangkan, dimana kita sebagai pesepeda diberikan keleluasaan untuk menentukan rute perjalanan mulai dari titik start hingga ke finish. Namun karena ini adalah sebuah event perlombaan maka ketentuan khususnya adalah harus mencapai jarak minimal 45 Km. Nah komunitas Al Fida Gowes Community sudah menyepakati akan memulai di titik mana hingga nanti kita akan ke titik terjauh tepat di pinggir laut Pulau Baai Bengkulu. Secara lengkap rute perjalan kami adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Wisata yang layak dikunjungi di Bengkulu
Rute yang dilewati adalah jalan tanah Patah menuju Padang Harapan, Masjid Raya Baitul Izzah, Jalan Lingkar Barat, Menuju Jalan Kolam Renang Intan Permata, Jalan Lapangan Golf, Jalan dua Jalur Kandang Mas, Simpang Kandis, Kawasan Wisata Hutan Mangrove, Menuju Jalan Teluk Sepang berhenti ke arah Kawasan Pertambangan Pulau Baai, kemudian putar balik menuju jalan dua jalur Kandang Mas, Belok kiri ke arah Lapangan Golf, Menuju Jalan Jenggalu, Tapak Jedah, Pantai Pasir Putih, Pantai Panjang, Simpang Empat Pantai Panjang, Simpang Skip, S. Parman Tanah Patah, kemudian kami bubar dan saya ada janji pertemuan, kemudian saya langsung menuju rumah melewati Jalan Sepakat, Jalan Menuju Perumahan Sakinah. Finish.
Capaian Jarak Tempuh Saya |
Akhirnya saya sampai di komplek dan sengaja mampir ke lokasi masak nasi goreng seru-seruan di blok perumahan, udah siang bener ini sekitar pukul 11.00 saja start awal 06.17 wib. Saya hampir lupa berapa km capaian saya hari ini dan ternyata saat dichek tertera angka 51.26 km. What? segini panjangnya lintasan saya hari ini? Iya saya cukup axcited dengan angka ini namun saya harus sadar, sudah siang harus istirahat dan ketemu anak istri di rumah hee.
Dari pengalaman Fun Bike Virtual ini sebenarnya, jika mau diukur saya masih mampu untuk mengayuh lebih jauh lagi karena kenapa, sebelumnya kurang lebih satu jam saya istirahat saat pertemuan memenuhi janji dengan teman pagi tadi, saat pulang energi masih cukup bertenaga untuk sekedar gowes santai keliling beberapa kelurahan hehe, iya pasang target tahun depan lah ya.
Dan lebih menariknya lagi adalah ada pesan masuk ke ponsel saya dari panitia Fun Bike Virtual bahwa saya berhak atas sebuah nomor undian berhadiah, halal ya karena di dapat dengan jerih payah saya dan teman-teman komunitas.
Pesan singkat dari Panitia |
Baca Juga: Fun Bike Virtual Dengan Jarak Tempuh Terjauh
Salam Gowes Al Fida Gowes Community
Yuk... Mari gowes di balikpapan dek, rutenya sangatttttt menantang sekali banyak bukit, tanjakan dan turunan yang membuat kaki pegel banget.
ReplyDeleteJauh... Jauh.. sekali..
DeleteSemoga deh suatu hari nanti Koko,, kita berdoa moga Covid-19 segera berlalu Aamiin